Manokwari, doberainews – Yayasan Insan Kasih Papua Bekerjasama dengan PERBASI Kabupaten Manokwari gelar Penataran Perwasitan Berlisensi C di Kabupaten Manokwari pada 18 – 21 Januari 2024.
Eferth Willem Wanma, Pelaksana Eksekutif Yayasan Insan Kasih Papua mengatakan dalam upaya mewujudkan sumber daya manusia di bidang olahraga, Yayasan Insan Kasih Papua bekerjasama dengan Pengkab Perbasi Kabupaten Manokwari dalam menggelar kegiatan Penataran Wasit Perbasi berlisensi C.
“Yayasan Insan kasih Papua memiliki banyak program terutama di bidang Peningkatan Sumber Daya Manusia. Melihat kondisi SDM di Bidang olahraga Basket yang masih minim sehingga kami berinisiatif untuk berkerjasama dengan Pengkab Perbasi Kabupaten Manokwari dalam upaya menyiapkan SDM di Bidang Olahraga Basket karena selama ini kami lihat Olahraga Basket di Manokwari belum memiliki wasit yang berlisensi,”kata Eferth usai mengikuti acara pembukaan Penataran Wasit di Swiss-Belhotel Manokwari, Kamis (18/1/2023).
Eferth menguarai hasil penataran yang dihendel langsung oleh Pelatih Wasit Berlisensi A yang juga mantan Wasit PON XX Papua bisa mentransfer pengetahuan kepada peserta sehingga output yang dihasilkan bukan saja menjadi aset Pengkab Perbasi tetapi menjadi aset setiap klub sehingga bisa menerapkan ilmu yang diperoleh di masing – masing clubnya,”ujar Eferth.
“Diterangkan sebanyak 15 orang peserta, 13 diantaranya mengikuti Penataran Perwasitan Berlisensi C dan 2 lainnya mengapgrade Lisensi B nya,” tutur Wanma.
Eferth berharap Pemda Manokwari bisa menopang kegiatan – kegiatan tersebut guna memberikan dampak terhadap para Pelatih Basket, wasit dan Atlet Basket di Kabupaten Manokwari, Papua Barat.
“Kalau ada iven – iven basket, mereka diminta menjadi wasit maka mereka akan mendapatkan penghasilan tambahan dari olahraga. Karena itu, kegiatan ini sangat penting untuk dilanjutkan,”paparnya.
Ditambahkan kegiatan Penataran Perwasitan Berlisensi C Khusus Basket, pertama kali dilakukan di Kabupaten Manokwari, diharapkan menjadi pilot projek untuk Pemda memperhatikan olahraga Basket di Kabupaten Manokwari.
“Kami harap bisa menjadi pilot projek untuk Pemda melakukan kegiatan Penataran Perwasitan Berlisensi kepada Wasit dan Pelatih lainnya sehingga mereka bisa mengisi iven – iven turnamen Basket di Kabupaten Manokwari secara profesional sesuai standar nasional Perbasi,”pungkas Wanma.
Sementara itu, Ketua Pengkab Perbasi Kabupaten Manokwari, Imelda Herlina Orait mengatakan banyak program yang telah digelar Perbasi di Kabupaten Manokwari baik Iven turnamen, kerjurda maupun persiapan atlet untuk dikirim mengikuti Pra PON di Bali.
Sedangkan peningkatan SDM Atlet, merupakan salah satu program yang didorong oleh Perbasi Kabupaten Manokwari.
“Upaya pembinaan dan peningkatan SDM terus kami lakukan sebab jika tidak, ancaman globalisasi telah merubah mindset berfikir generasi muda ke hal – hal yang negatif.
“Hari ini generasi mudah mulai acuh tak acuh dengan kegiatan – kegiatan pembinaan mental dan karakter melalui olahraga, karena itu membutuhkan dukungan peran Pemda melalui dinas terkait sehingga bisa menggerakkan generasi milineal untuk terlibat aktif dalam kegiatan – kegiatan olahraga,”kata Herlina.
Ditambahkan, langkah pembinaan tersebut menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi Perbasi Kabupaten Manokwari untuk berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai elemen dalam upaya meningkatkan minat dan bakat olahraga Basket di Kabupaten Manokwari.
Kami harap dukungan Pemda Kabupaten Manokwari agar membantu Perbasi dalam upaya peningkatan SDM di bidang olahraga sehingga melahirkan SDM yang berkualitas dan profesional, terutama penataran wasit dan pelatih yang berlisensi. Sebab tanpa wasit maka iven apapun yang kita gelar tidak akan memberikan hasil yang baik karena SDM perangkat pertandingan tidak berkualitas,”tutur dia.
Selanjutnya, Herlina memberikan apresiasi kepada Yayasan Insan Kasih Papua yang telah berkolaborasi bersama Pengkab Perbasi Kabupaten Manokwari dalam menggelar kegiatan Penataran Perwasitan Berlisensi C.
“Kami sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Yasan Insan Kasih Papua yang telah mendukung kegiatan ini. Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Pemda melalui dinas teknis yang sudah hadir, saya harap Pemda Manokwari bisa membantu cabor – cabor dalam upaya meningkatkan SDM olahraga yang berkualitas,”tukasnya.
Staf Ahli Olahraga Dinas Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Manokwari, Septer Dimara mengapresiasi langkah yang diambil oleh Yayasan Insan Kasih Papua dan Pengkab Perbasi Manokwari yang telah menggelar Penataran Perwasitan Berlisensi C di Kabupaten Manokwari.
Saya apresiasi karena ini pertama kali dilakukan Penataran Perwasitan Berlisensi C untuk Wasit Perbasi di Kabupaten Manokwari. Semoga Pelatihan ini menghasilkan SDM – SDM ungggul di bidang Olahraga Basket yang akan melahirkan atlet – atlet Basket yang handal di Kabupaten Manokwari.
Septer mengakui kehadirannya dalam kegiatan tersebut menambah daftar laporan kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Manokwari untuk memperhatikan cabor – cabor yang aktif gelar kegiatan – kegiatan di masyarakat.
Dia berjanji, hasil penataran ini akan disampaikan kepada atasannya untuk ditindaklanjuti sesuai kewenangannya.
“Hasil Penataran ini akan saya laporkan kepada Kepala Dinas sehingga ada perhatian Dinas Pemuda Dan Olahraga dalam mendorong pengembangan olahraga di khusunya Basket di Kabupaten Manokwari. Ini menjadi beban yang akan saya perjuangkan, informasikan kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga untuk bagimana mendorong pembangunan Perbasi di Kabupaten Manokwari,”tutur dia.
Septer berharap Penataran ini diikuti oleh para wasit di Kabupaten Manokwari sehingga menjadi wasit – wasit profesional dalam pengembangan dan pembangunan Olahraga Basket di Kabupaten Manokwari,”tukasnya. (Red/DN)