Manokwari, doberainews – Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) Papua Barat mendukung Musyawarah Provinsi (Musprov) Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Papua Barat agar menghasilkan pimpinan definitif Kadin di Papua Barat.
KAPP menilai sejak sepeninggal Ketua definitif KADIN Papua Barat, (Alm) Imanuel Yenu pada 2021 silam, hingga saat ini nasib Kadin Papua Barat hanya dipimpin oleh pelaksana tugas sehingga perlu dilakukan reorganisasi untuk memilih pimpinan definitif di organisasi perdagangan dan industri tersebut.
“Organisasi ini memiliki pengaruh yang cukup besar di negara ini. Melalui organisasi ini, banyak pengusaha yang memiliki akses terhadap investasi dan distribusi barang, jasa serta industri secara nasional, sehingga perlu dilakukan musprov agar memilih pemimpin definitif di Kadin Papua Barat,”ucap Sekretaris KAPP Papua Barat, Thomas Baru, kepada media ini, Rabu (5/6/2024).
KAPP juga mengajak semua pengusaha Papua untuk mendukung proses reorganisasi Kamar Dagang dan Industri Papua Barat. “Kadin ini memiliki peran yang cukup Besar, karana itu saya ajak pengusaha Papua kita dukung, dan mau belajar menjadi pengusaha yang berjejaring secara nasional di Kamar Dagang dan Industri ini,”ujarnya.
Kaitannya dengan Mahar Pendaftaran senilai Rp. 500 juta, Thomas meminta Panitia Musprov untuk menjelaskan secara transparan ke publik terutama di kalangan pengusaha Papua agar tidak menciptakan polemik di publik.
“Saya pikir, pendaftaran ini hal lumrah. Semakin bergengsi suatu organisasi usaha, semakin besar modal capitalnya sehingga ada aturan – aturan main dari Organisasi itu. Untuk kadin sendiri, saya harap Panitia Musprov menjelaskan secara transparan sehingga tidak menciptakan polemik di kalangan pengusaha Papua,”papar Thomas.
Disisi lain, Thomas menambahkan sesuai informasi yang diketahuinya, pendaftaran Ketua Kadin terbuka untuk umum, dan sangat memprioritaskan Orang Asli Papua. “Dari informasi yang saya ketahui, pendaftaran calon Kadin ini terbuka untuk umum, terutama anak – anak Papua yang berprofesi sebagai pengusaha, namun memang ada aturan main yang harus dipatuhi seperti syarat keanggotaan dan sebagainya,”terang Sekretaris KAPP Thomas Baru, yang jhga sebagai Anggota HIPMI Papua Barat ini.
Saya harap kita dukung, agar proses Musprov tetap berjalan dan menghasilkan Pimpinan definitif di Kadin Papua Barat,”tutupnya.
Red/dn