Manokwari, doberainews – Jemaat Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia (GKPAI) se Majelis Daerah (MD) Manokwari dan sekitarnya menggelar Karnaval Budaya dalam rangka memperingati 73 Tahun Hari Ulang Tahun (HUT) Pekabaran Injil, yang jatuh pada pada 28 September 2025.
“Dalam rangka memperingati HUT PI GKPAI ke 73 Tahun, saya membuka Karnaval Budaya di lingkungan MD GPKAI Manokwari dan sekitarnya secara resmi,”ucap Ketua Umum Sinode GKPAI Se Indonesia Pdt. Dr. Philipus Manggaprouw,M.Th., didampingi Ketua MD GPKAI Manokwari Pdt. Charles Tehtool,S.Th.
Karnaval Budaya secara resmi dibuka oleh Ketua Umum Sinode GPKAI Se Indonesia diikuti oleh 31 Jemaat GPKAI se MD Manokwari dan sekitarnya. Mereka melakukan Karnaval dari Panggung Penerangan Jalan Percetakan Negara Sanggeng menuju Jemaat Kuriakon Wosi, Manokwari.
Karnaval Budaya Religi memarkan nuansa budaya Papua dan sejarah pekabaran Injil GPKAI, dua tokoh misionaris Walter John Erikson dan Edward Raymond Tritt yang melakukan misi pekabaran Injil di Tanah Papua secara khusus di Manokwari pada 28 September 1952.
Ketua Umum Sinode GPKAI se Indonesia Pdt. Dr. Philipus Manggaprouw,M.Th., mengatakan tahun 2025, Sinode GPKAI melaksanakan HUT PI di masing – masing Majelis Daerah. “Tahun ini masing – masing MD rayakan HUT PI GPKAI, nanti 2 Tahun kedepan baru dilakukan secara akbar,”ucapnya.
Tema yang diusung dalam HUT GPKAI Tahun 2025 diambil dari Kitab 1 Korintus 9:16 ” Celakalah aku, jika aku tidak memberitakan Injil”
Dari tema diatas, Ketua Umum Sinode GPKAI berpesan agar warga Jemaat memaknai Injil sebagai kuasa Allah yang menyelamatkan umaat manusia dari keterikatan dosa kedalam kehidupan kemuliaan Allah.
“Melalui Momentum ini, ada empat hal yang harus diperhatikan, pertama, Injil harus diterima secara pribadi. Kedua, Injil itu harus dipegang teguh. Ketiga, Injil itu harus diberitakan karena perintah Allah dan keempat, Injil itu harus dihidupkan dalam kehidupan kita hari lepas hari,”tukasnya. (red/dn)
