Kabid Humas : Polda Papua Barat Prioritaskan OAP Sekolah Perwira SIP, Taruna Akpol Sudah Dibuka

Kabid Humas : Polda Papua Barat Prioritaskan OAP Sekolah Perwira SIP, Taruna Akpol Sudah Dibuka

Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Ongky Isgunawan

Manokwari, doberainews – Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Ongky Isgunawan mengatakan, kuota yang diberikan dari Mabes Polri, untuk kuota SIP bagi Papua dan Papua barat sebanyak 50 personel.

Terkait SIP itu kebijakan pimpinan dalam hal Kapolda Papua Barat, mendorong anggota personel Orang Asli Papua (OAP) untuk lebih diberikan kesempatan.

“Pak Kapolda beberapa waktu lalu sempat kumpulkan Anggota calon SIP OAP maupun keseluruhan untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam menghadapi kompetisi,”katanya.

Menurutnya, seleksi dalam pendidikan merupakan kompetisi. “Kemarin kebijakan bapak Kapolda, memperbanyak kuota bagi personel polri yang OAP. Total ada 29 orang gabungan Polda dan Polres jajaran lulus menjadi calon perwira,”ucapnya.

Ia mengungkapkan, personel Polda Papua Barat yang dinyatakan lulus mengikuti pendidikan perwira berjalan lancar sehingga bisa menjadi seorang perwira.

“Sedangkan pendidikan, Sukabumi, mulai setelah Lebaran. Mungkin mereka berangkat 13 April 2024 mengikuti pendidikan selama 5 bulan mereka kembali November mendatang,”ungkapannya.

Sementara penerimaan, Taruna Akpol sudah di buka pendaftaran mulai dari tanggal 25 Maret hingga 21 April 2024. “Dibuka pendaftaran, di silakan bagi anak anak mau mendaftar menjadi Taruna Akpol,”ucapannya.

pendaftaran Taruna Akpol dengan persyaratan, untuk pria dengan tinggi badan minimal 165 meter dan wanita 163 meter. Sedangkan usia di minta untuk calon Taruna Akpol paling tinggi 21 tahun dan 18 tahun,”kata dia.

Ia menjelaskan, Pendaftaran Bintara sedang di upayakan karena nanti ada pemekaran Polda Papua Barat Daya.

“Kita usahakan kuota Bintara 1000 anggota. Yang lalu Otsus, kalau ini tidak umum atau Reguler,”tuturnya.

Pendaftaran Penerimaan Bintara belum dibuka lantaran masih tahap perencanaan baik anggaran, penempatannya seperti apa.
Kemudian juga pendidikan seperti apa. Mungkin akan seperti, Pendidikan Otsus akan dibagi di beberapa SPN.

“Ada yang di Jawa Barat, Makasar, Bali, Kalimantan dan Papua sebagainya. Karena kalau, hanya satu SPN saja gak akan cukup,”jelasnya.

Terkait pembukaan, Bintara sekitar Mei 2024 mendatang. Khusus Papua dan Papua Barat ada kebijakan khusus dari Bapak Kapolri melalui SSDM Kapolri

“Papua dan Papua Barat total di tambah menjadi 1000 orang. Ke depan personel akan mengisi DOB. Yang sekarang sudah setujui 2 Papua Barat Daya dan Provinsi Papua pengunungan Tengah,”tegasnya. (Dhy)

"img src=https://doberainews.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241221-WA0055.jpg">

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *