Jakarta, doberainews – PT. Gag Nikel yang merupakan gelar media Gathering bersama 27 wartawan dari Papua Barat Dan Papua Barat Daya yang digelar di salah satu hotel di kawasan Ancol, Jakarta Utara dari tanggal 27 – 29 Januari 2023.
Direktur Eksekutif PT. Gag Nikel, Harun Iskandar Ryan Sjah memberikan apresiasi dan terima kasih kepada para wartawan dan mitra di Papua Barat dan Papua Barat Daya yang telah menghadiri undangan media Gathering di Jakarta.
Dipaparkan, media Gathering tersebut digelar digelar sekaligus dilakukan rapat Internal untuk menyampaikan laporan tahunan atas kinerja dan capaian PT Gag Nikel dalam mengelola Tambang Nikel di Pulau Gag Raja Ampat, Papua Barat Daya.
“Alhamdulillah, selama Tahun 2023 PT Gag Nikel mendapat berbagai penghargaan bergengsi yang menunjukkan capaian kinerja, tata kelola dampak lingkungan dan pemberdayaan masyarakat di Raja Ampat, Papua Barat Daya. Semua itu, tidak terlepas dari kerjasama dan dukungan semua pihak, baik masyarakat, Pemerintah termasuk teman – teman jurnalis,”kata Harun Iskandar.
Dijelaskan PT Gag Nikel sebagai perusahaan tambang terus berkomitmen untuk mengelola tambang dengan memperhatikan aspek pelestarian lingkungan hidup, serta ikut serta dalam membangun daerah.
“Melalui kesempatan ini, kami harap kita terus berkomunikasi, berkolaborasi dalam mengawasi aktivitas pertambangan serta memberikan kontribusi kepada pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat,”jelasnya.
Mustajir, Corsec, Legal & External Relations Senior Manager memaparkan sejumlah penghargaan yang diterima diantaranya sertifikat ISO 9001 sesuai audit berkala.
PT Gag Nikel, kata Mustajir juga mendapat proper merah dari tiga kali berturut – turut. Alhamdulillah, di tahun 2023, PT Gag Nikel sudah bisa mendapat proper hijau. Menunjukan PT Gag Nikel telah konsen terhadap pelestarian lingkungan hidup, serta kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program pembinaan dan pemberdayaan sosial budaya kepada masyarakat,”ungkapnya.
Tak hanya itu, PT Gag Nikel juga mendapat penghargaan GMP Award Antam. Penghargaan tersebut diberikan atas pengelolaan lingkungan hidup pertambangan dan teknis pengelolaan Usaha Jasa Pertambangan. Serta Subroto Awards yaitu terkait wajib bayar dengan tingkat kepatuhan dengan pembayaran PNBP tertinggi.
Dan yang terakhir, PT Gag Nikel juga mendapat Tamasya Award yang diberikan karena keberhasilan PT Gag Nikel dibidang implementasi pembinaan dan pemberdayaan masyarakat.
“Harapan kita di tahun 2024, penghargaan ini tetap kita pertahankan dan kita naikan dari proper hijau ke Golden Proper, dan mendapat penghargaan lain seperti Kalpataru,”harapnya.
Lebih lanjut, Mustajir memaparkan Kontribusi penerimaan negarabaik berupa Pajak dan non Pajak sebesar tahun 2018-2023: Rp 2.155.089.330.804.
Pajak PT Gag Nikel dari Tahun 2018-2023 sebesar Rp 1.366.439.806.635. Dan Kontribusi Penerimaan Negara Bukan Pajak PT Gag Nikel dari Tahun 2018-2023 : Rp 788.649.524.169.
Rapat eksternal yang digelar bersama dengan Media Gathering yang melibatkan Wartawan Papua Barat dan Papua Barat serta Mitra diharapkan dapat memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait dampak pembangunan yang telah dilakukan PT Gag Nikel kepada masyarakat.
Saat ini kami lakukan media Gathering untuk mempublikasikan capaian kinerja PT Gag Nikel. Nanti kami akan lakukan bersama Pemerintah,”tukasnya. (Red/dn)