Manokwari, donerainews – Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Papua Barat, Pradnja Maitri Sutadharma mengatakan tahapan tes makalah telah di laksanakan Kamis (21/9/2023) lalu.
“Jadi tes makalah selesai. Dan hasil ujian tes makalah di umumkan 26 September 2026 besok. Kalau tidak kendala besok di umumkan ,”kata Maitri kepada wartawan, Senin (25/9/2023).
Ia mengatakan, peserta mengikuti seleksi lelang jabatan sekda sebanyak 13 orang. Kemudian, tiga orang peserta tidak lolos tahapan administrasi. Sisa 9 orang peserta.
“Kemarin saat tes ujian makalah satu orang tidak hadir, dinyatakan gugur,” Katanya.
Ia mengatakan, peserta mengikuti lelang jabatan sekda berasal dari Manokwari Selatan, Kabupaten Fak-Fak. Sisanya dari Papua Barat.
“Peserta ikut seleksi lelang jabatan sekda semuanya berasal dari Papua Barat. Walaupun mereka beda kabupaten,”ucapnya.
Dikatakannya, sesuai pengumuman hasil tes ujian makalah kemarin dibatasi 10 orang. Kalau peserta lebih.
“Karena mereka akan assesment di BKN di Jakarta. Tapi sekarang cuma 9 peserta jadi, ya sudah lanjut,”ungkapnya.
Menurutnya, sesuai pengumuman target tanggal 23 itu sudah pengumuman hasil masuk tiga besar di usulkan ke Menteri Dalam Negeri.
Lanjut proses selanjutnya masuk tiga besar di Pusat. Jadi kemarin ujian, makalah besok pengumuman kemudian tanggal 2 hingga 5 Oktober 2023. Tes ujian kompetensi di BKN pusat.
“Hasilnya paling cepat 10 hari. Selanjutnya ada wawancara dari tim Pansel. Hasil dari itu baru nanti di ambil 3 besar di usulkan ke tim pertimbangan akhir (TPA) di pusat,” tuturnya.
Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw menuturkan, menjadi harapan DPR Papua Barat dari Fraksi Otsus agar Putra Papua itu sudah terjawab.
“Kita bersepakat membuat prasyarat itu mereka ada di Papua Barat. Jadi pasti kita pilih jadi Sekda adalah betul betul anak anak daerah Papua Barat,”tegasnya. (Dhy)