Maybrat, doberainews – Penjabat (Pj) Bupati Maybrat Bernhard Eduard Rondonuwu didampingi Danrem 181 PVT Brigjen TNI Juniras Lumbantoruan meletakan batu pertama pembangunan rumah dinas Bupati Maybrat, yang berlokasi di Kumurkek Barat, Senin, (25/09/2023).
Bernhard menyampaikan terima kasih kepada pemilik ulayat atas dukungan hingga pelaksanaan peletakan batu pertama sebagai tanda pembangunan rumah dinas Bupati Maybrat siap untuk segera dibangun.
Dijelaskan Bupati, rumah dinas bupati merupakan aset pemerintah Maybrat, sisi lain merupakan rumah rakyat untuk kepentingan masyarakat.
“Ini semata-mata adalah dibangun untuk kepentingan seluruh masyarakat Maybrat. Terima kasih untuk kepercayaan yang diberikan kepada pemerintah. Dengan dimulainya peletakan batu pertama ini kita akan mulai membangun,” ujar Bupati.
Alasan dipilihnya lokasi pendirian rumah dinas di Kumurkek Barat, agar tidak semua sarana pemerintahan monoton dibangun di Faitmayaf Ibu Kota Maybrat, tetapi menyebar sehingga berdampak pada pembangunan daerah dan pertumbuhan ekonomi.
“Agar sesuai dengan rancangan yang kita buat, jadi jangan numpuk di satu tempat, besok-besok jadi tertumpuk. Kita harus menyebar sehingga ekonominya terasa bagi masyarakat sekitar,” papar Bupati.
Lebih lanjut Ia menuturkan, pembangunan sarana pemerintahan pada sebuah daerah akan sia-sia tanpa dukungan dari berbagai elemen masyarakat, karena itu kolaborasi dan kerjasama seluruh elemen pemangku kepentingan sangat diharapkan, termasuk jaminan keamanan.
“Jadi Bapak Ibu sekalian, kalau kita ingin pembangunan lancar, hanya satu adalah keamanan. Karena keamanan itu bukan cuma bagian pemerintah, TNI Polri tapi torang samua,” tukas putra Minahasa itu.
Kepala Kampung Kumurkek Barat, Karel Saa, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah melalui Pj Bupati yang telah mendirikan rumah dinas bupati di wilayah administrasi pemerintahan di Kumurkek Barat.
Ia mengatakan, warga dan pemerintah kampung kumurkek barat mengapresiasi dan mendukung pembangunan rumah dinas Bupati Maybrat di tempat mereka.
Karel mengajak warga Kumurkek Barat mendukung pembangunan yang sedang dicanangkan oleh pemerintah, dan selalu membuka diri menerima pembangunan, tanpa memandang suku dan sebagainya demi kemajuan daerah.
“Tanah ini pemerintah punya, saya minta kedepan kita harus membuka diri untuk siapa saja masuk ke tempat ini supaya daerah ini bisa maju,” ujarnya.
Pihaknya kata Karel, berharap pemerintah memperhatikan akses jalan dan jembatan ke kumurkek Barat untuk memperpendek waktu tempuh warga ke pusat ibukota.
“Sekali lagi terimakasih Pak Pj Bupati sudah membantu kami menempatkan rumah dinas Bupati di Kumurkek Barat,” ucapnya.
Pantauan media ini, acara peletakan batu pertama berlangsung melalui proses adat, yakni penyambutan rombongan Pj Bupati dengan tarian adat, pemotongan hewan kurban 1 ekor ayam jantan dan upacara pelepasan tanah dari pemilik ulayat kepada pemerintah.
Turut hadir juga pada acara peletakan batu pertama, Dandim 1809/Maybrat Letkol Inf Yohanes Andy Wibowo, Kapolres Maybrat Kompol Ruben O Kbarek, Dirut PLN hamba Tuhan dan sejumlah pimpinan OPD. (CF)