Manokwari, doberainews – Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Manokwari gandeng Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Manokwari gelar Perekaman E- KTP di Sanggeng Manokwari, Senin (4/9/2023).
Dr. Yohana Watofa, SH., MH
Ketua LP2M STIH Manokwari, yang ditemui di lokasi Kegiatan KKN Sanggeng mengatakan Perekaman E-KTP yang dilakukan saat ini merupakan salah satu kegiatan pengabdian masyarakat yang diprogramkan oleh Mahasiswa KKN STIH Manokwari.

Alice Bonggoibo, SH., MH., Dosen Supervisi Mahasiswa KKN, Badaruddin Hindom, Ketua Kelompok I KKN STIH, Dan Elisabeth Wakum, Ketua RT 01/RW 04 Kelurahan Sanggeng Manokwari.
Dia mengungkap Tahun 2023, STIH Manokwari turunkan 176 Mahasiswa KKM yang tersebar di Kabupaten Manokwari, Pegunungan Arfak dan Manokwari Selalatan melaksanakan kerja kuliah nyata selama se-bulan di Manokwari yakni dari 15 Agustus – 15 September 2023.
Di Kabupaten Manokwari, kata dia sebanyak 11 Kelompok yang tersebar di 9 distrik yakni Manokwari Barat 3 kelompok, 2 kelompok di Manokwari Selatan dan yang lainnya satu kelompok.
Dalam studi KKN Tahun ini, Ketua LP2M STIH mengharapkan Mahasiswa menggelar program pengabdian yang betul – betul menyentuh masyarakat, salah satunya terkait dokumen catatan sipil.
“Ini menjadi tanggung jawab kita bersama, baik Pemerintah maupun Lembaga Pendidikan dalam mendukung pembuatan dokumen kependudukan di masyarakat,”kata Watofa.
Senada, Alice Bonggoibo, SH., MH., Dosen Supervisi Mahasiswa KKN memberikan apresiasi kepada Ketua RT 01 RW 04 bersama warga Sanggeng yang telah antusias mendukung kegiatan – kegiatan yang dilakuan Mahasiswa KKN termasuk antusias mengikuti Perekaman E- KTP.
Bonggoibo mengakui Perekaman KTP merupakan salah satu rencana awal yang telah diseminarkan oleh Mahasiswa KKN untuk proses validasi jumlah penduduk di Sanggeng.
Proses ini sangat cepat, diurus langsung diambil, karena itu kami harap partisipasi masyarakat untuk mengurus perekaman e- KTP, “ujarnya.
Kami harapkan kegiatan ini bukan karena KKN Mahasiswa, melainkan ada perhatian khusus dari Pemerintah dan sinergitas antara pemerintah dan Perguruan tinggi sehingga membantu masyarakat dalam proses validasi dokumen catatan sipil warga di Manokwari,”harapnya.
Ketua Kelompok I KKN STIH, Kelurahan Sanggeng, Badaruddin Hindom mengatakan kegiatan perekaman E- KTP yang digelar di Sanggeng Manokwari merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Kerja Kuliah Nyata (KKN) yang dilakukan mahasiswa untuk membantu masyarakat di Sanggeng Manokwari.
Hindom menerangkan mahasiswa yang melakukan KKN di Sanggeng sebanyak 10 Orang, sementara 2 orang lainnya sedang melakukan KKN studi tour KKN Ke Negara Tetangga Malaysia guna mendapat pertukaran informasi dan pengetahuan terkait sistem pendidikan di Malaysia.
Dijelaskan Kelompok KKN di Sanggeng setelah melakukan Survey di RT 01 dan RW 04 ditemukan beberapa Kepala Rumah Tangga yang belum memiliki data catatan Sipil Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akta Nikah dan Kartu Identitas Anak (KIA) .
“Setelah menemukan keluhan terkait dokumen kependudukan dari warga, kami berkordinasi dengan Dukcapil Manokwari untuk lakukan Perekaman KTP, KK, Akta Nikah dan KIA sehingga hari ini dilakukan Perekaman KTP di Sanggeng, ” Kata Hindom saat diwawancarai.
Selain program itu, Hindom menambahkan Mahasiswa KKN juga akan melakukan beberapa kegiatan fisik dan edukatif seperti pembuatan papan tapal batas RT, sosialisasi bahaya Narkoba dan Berita Hoax, dengan menghadirkan Narasumber dari Kapolsek Kota, serta bakti sosial di Sanggeng.
Kami harapkan dukungan masyarakat Sanggeng dalam mensukseskan kegiatan KKN,”harapnya.
Ketua RT 01, RW 4, Elisabeth Wakum memberikan apresiasi kepada Sekolah Tinggi Ilmu Hukum yang telah menempatkan mahasiswa KKN di Sanggeng Manokwari.
Mewakili warga RT 01 RW 04 Kelurahan Sanggeng, kami sampaikan terima kasih kepada STIH dan mahasiswa yang telah melaksanakan KKN di Sanggeng. Kami harapkan dukungan dari STIH dan mahasiswa untuk membantu masyarakat, mendukung masyarakat dalam melakukan pembaharuan dalam RT ini.
Kegiatan kegiatan seperti ini jangan berhenti disini disini saja tetapi kedepan ada kegiatan – kegiatan yang bisa kita bersinergi untuk membangun warga di Sanggeng,”harapnya.
Dia juga memberikan apresiasi kepada Mahasiswa KKN yang telah membangun kordinasi dengan Dukcapil untuk lakukan Perekaman KTP di Sanggeng, pasalnya di RT 01 terdapat 40 rumah namun memiliki jumlah keluarga baru yang belum memiliki dokumen catatan sipil.
Kita di RT ini banyak keluarga baru yang tinggal bersama keluarga dan orang tua namun belum memiliki KTP dan Kartu Keluarga, karena itu melalui kegiatan seperti ini, mereka bisa terdata sehingga memiliki dokumen catatan Sipil baik KTP, KK, Akta Nikah maupun KIA.
Saya imbau kepada warga di RT 01 dan RW 04 Kelurahan Sanggeng untuk bersama mengikuti Perekaman KTP. Kami juga mengajak warga untuk mendukung mahasiswa KKN agar bersama kita shering program untuk membuat Desa wisma, papan Monografi Kampung dan pemanfaatan Lahan Pekarangan Rumah untuk menanam sayur serta kegiatan – kegiatan lainnya yang membangun warga, “harapnya. (Red/dn).