Manokwari, doberainews – Panitia menggelar KKR dan Seminar Sejarah Pendaratan Injil dalam rangka memperingati HUT PI ke 70 Tahun di Kampung Utwet Mapura Distrik Ayamaru Utara Timur Kabupaten Maybrat pada tanggal 28 Juni 1953 – 28 Juni 2023.
Ketua Panitia 70 Tahun HUT PI di Kampung Utwet Mapura Ayamaru, Sefnat Basna,SE.,M.Si., menerangkan melalui momentum tersebut Panitia menggelar berbagai rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam memperingati 70 Tahun HUT PI diantaranya, Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) sejak tanggal 23 hingga 26 Juni 2023.
Selain KKR, Panitia juga menggelar Seminar Sejarah Pendaratan Injil dengan menghadirkan para pembicara (Keynote Speakers) yakni PJ Bupati Kabupaten Sorong, Prof. Dr. Berth Kambuaya, Kepala Kanwil Agama Provinsi Papua Barat, Wakil Ketua GKI Tanah Papua Wilayah VI, Anthon Rumbewas serta anggota DPRD Kabupaten Maybrat.
Sementara pada acara puncak pada tanggal 28 Juni 2023 besok, akan diawali dengan Pawai Obor sampai pada lokasi pendaratan Injil, dilanjutkan dengan Ibadah syukur, Pembacaan Selayang Pandang, Sambutan Bupati Kabupaten Maybrat, Sambutan Yan Piet Moso, Sambutan Ketua Sinode GKI di Tanah Papua, Pelepasan Balon Gas, Peletakan Batu Pertama Pendaratan Injil di Kampung Utwet dan ramah tamah.
Basna mengajak seluruh masyarakat dan dedominasi Gereja di Kampung Utwet Mapura Distrik Ayamaru Utara Timur untuk berpartisipasi bersama mensukseskan kegiatan tersebut.
“Saya harapkan partisipasi dari seluruh lapisan masyarakat dan dedomonasi gereja dalam mensukseskan perayaan ini. Saya harapkan perayaan ini bisa berjalan aman, sukses demi hormat dan kemuliaan nama Tuhan,”ujar Basna.
Ditambahkan, perayaan tersebut merupakan momentum seluruh anak – anak Kampung Utwet Mapura Ayamaru mensyukuri 70 Tahun Pekabaran Injil, karena oleh Injil mereka bisa mengenal peradaban pendidikan yang baik dalam membangun kehidupan yang maju.
Karena itu, melalui HUT 70 Tahun ini, kami memupuk persatuan dan kesatuan dalam segala hal baik dalam pendidikan, ekonomi, kesehatan dan sosial budaya dalam menjalani kehidupan yang aman, damai, lebih maju dari kehidupan saat ini,”tandasnya. (red/DN)